Jumat sore :
Pulang tenggo! yes yes yes... (padahal tiap hari juga tenggo), jemput istri dulu, mampir ke mertua buat makan bareng, setelah pulang agak malam aku mulai rutinitas favorite: Tidur. huammmmm...
Aku bermimpi punya harta berlimpah dan uang milyaran, itu hanya dengan bikin blog nggak bermutu seperti ini (kalo dimimpi semua sah), tiba tiba semua uang hilang dalam kegelapan, yang ada hanya suara istriku yang cemas, mas...! mas...! mati lampu!, aduh PLN kenapa dikau begitu teganya mengganggu tidurku, dengan merambat laksana lintah terkena garam aku mencari garam eh lilin... merambat pelan, tiba2 aku tersandung sesuatu, setengah membungkuk aku langsung cepat2 berdiri, DUG...!!! tiba tiba dunia serasa berputar, jidatku kejedut salah satu pinggiran tembok yang tidak tahu diri, ini tembok nggak tau apa kalo sedang mati lampu... sakitnya ada dua tempat, jidat dan hati....
Akhirnya berhasil juga menyalakan semua lilin demi anak istri tersayang, bersamaan dengan lilin terakhir kunyalakan, hidup juga listrik dari PLN, aaahhhhh.... aku tidak boleh kalah, kuturunkan meteran listrik.... rasakan kau PLN tidak dapat pemasukan dari rumahku....
Sabtu :
Coba liat liat sale Lee Cooper di Fatmawati, ternyata terlambat, yg kami temui hanya jeans2 kecil nomor 25, topi2 aneh, kancut cutbray, BH lengan panjang, nggak bermutu....
Minggu Jam 2 pagi:
Aku sekeluarga ikut mertua membeli kue di pasar senen, lewat di Sabang kami mampir di salah satu resto buat sahur, kami disambut dengan sekawanan remaja dan remaji gaul dengan outfit yg bikin serrrr... entah darimana mereka (mungkin nggak ya habis ngaji dengan DJ Riri), ada pemandangan menarik sambil kita menunggu makanan ada sepasang remaja yg nggak berhenti ambung ambungan diatas motor, mungkin mereka nggak punya uang buat checkin, kita positif thinking ajalah, acara makan dikotori dengan pelayanan yang tidak professional sampai makanan yang lain habis ibu mertuaku belum mendapat makanannya, walau akhirnya makanan keluar setelah suaminya bertanya sopan dengan gaya khas tentara mendapat mata2 musuh.....
Minggu Siang :
Rasa kantuk yang Amat Sangat (nama aslinya Muhammad Sangat, tapi biasa dipanggil Amat) menderaku yang belum tidur dari pagi, tapi tugas memanggil today is family day, jalan2 nengok Sumarecon Mall Serpong, ternyata lumayan juga, penempatan store2 yang tepat membuat nyaman untuk window shoping.
Minggu Sore :
Pulang tenggo! yes yes yes... (padahal tiap hari juga tenggo), jemput istri dulu, mampir ke mertua buat makan bareng, setelah pulang agak malam aku mulai rutinitas favorite: Tidur. huammmmm...
Aku bermimpi punya harta berlimpah dan uang milyaran, itu hanya dengan bikin blog nggak bermutu seperti ini (kalo dimimpi semua sah), tiba tiba semua uang hilang dalam kegelapan, yang ada hanya suara istriku yang cemas, mas...! mas...! mati lampu!, aduh PLN kenapa dikau begitu teganya mengganggu tidurku, dengan merambat laksana lintah terkena garam aku mencari garam eh lilin... merambat pelan, tiba2 aku tersandung sesuatu, setengah membungkuk aku langsung cepat2 berdiri, DUG...!!! tiba tiba dunia serasa berputar, jidatku kejedut salah satu pinggiran tembok yang tidak tahu diri, ini tembok nggak tau apa kalo sedang mati lampu... sakitnya ada dua tempat, jidat dan hati....
Akhirnya berhasil juga menyalakan semua lilin demi anak istri tersayang, bersamaan dengan lilin terakhir kunyalakan, hidup juga listrik dari PLN, aaahhhhh.... aku tidak boleh kalah, kuturunkan meteran listrik.... rasakan kau PLN tidak dapat pemasukan dari rumahku....
Sabtu :
Coba liat liat sale Lee Cooper di Fatmawati, ternyata terlambat, yg kami temui hanya jeans2 kecil nomor 25, topi2 aneh, kancut cutbray, BH lengan panjang, nggak bermutu....
Minggu Jam 2 pagi:
Aku sekeluarga ikut mertua membeli kue di pasar senen, lewat di Sabang kami mampir di salah satu resto buat sahur, kami disambut dengan sekawanan remaja dan remaji gaul dengan outfit yg bikin serrrr... entah darimana mereka (mungkin nggak ya habis ngaji dengan DJ Riri), ada pemandangan menarik sambil kita menunggu makanan ada sepasang remaja yg nggak berhenti ambung ambungan diatas motor, mungkin mereka nggak punya uang buat checkin, kita positif thinking ajalah, acara makan dikotori dengan pelayanan yang tidak professional sampai makanan yang lain habis ibu mertuaku belum mendapat makanannya, walau akhirnya makanan keluar setelah suaminya bertanya sopan dengan gaya khas tentara mendapat mata2 musuh.....
Minggu Siang :
Rasa kantuk yang Amat Sangat (nama aslinya Muhammad Sangat, tapi biasa dipanggil Amat) menderaku yang belum tidur dari pagi, tapi tugas memanggil today is family day, jalan2 nengok Sumarecon Mall Serpong, ternyata lumayan juga, penempatan store2 yang tepat membuat nyaman untuk window shoping.
Minggu Sore :
Kantukku belum terbalaskan, tapi ada acara berbuka puasa yang harus kujalani, ini karena aku yang meminta pertolongan dengan sang empu pemilik rumah untuk mendownload film dari handycamku, ternyata ia juga tidak memiliki alat yang kucari, project download film gagal.....
Setelah Ibadah Maghrib kami berbuka bersama, berkumpul di meja makan oval kami mengelilingi makanan, pesertanya lumayan banyak aku sampai tidak dapat bangku meja makan, dengan enteng aku menarik bangku plastik tanpa lengan yang biasa dipakai tukang bakso, acara makan yang menyenangkan, sampai tiba2 timbul bunyi KRAK... diikuti dengan hilangnya aku dari meja makan dan mendarat dikolong... bangku yang ku duduki patah.. begitu juga dengan mukaku.... pecah dengan rasa malu yang amat sangat (ada Amat lagi)......